Inventarisasi Bangunan Bersejarah di Kota Denpasar

Bangunan-bangunan bersejarah di Denpasar akan diteliti dan diinventarisasi oleh tim berkompeten seperti dari arkeologi, arsitektur, teknik sipil dan sebagainya. Hal itu merupakan langkah awal upaya melestarikan bangunan bersejarah tersebut. Maksud dan tujuan menginventarisasi bangunan bersejarah antara lain adalah mengiventarisasikan dan memetakan bangunan-bangunan bersejarah yang yang merupakan warisan leluhur di Kota Denpasar. Kedua, sebagai bahan analisa dan evaluasi dari program pemanfataan lahan di Kota Denpasar. Maksud serta tujuan ini dilatarbelakangi karena Kota Denpasar adalah ibu kota propinsi mengalami pertumbuhan sangat pesat, serta yang terpenting di Kota Denpasar banyaknya ada warisan budaya juga menjadikan Kota Denpasar memiliki sistem yang berwawasan budaya. Ada beberapa titik lokasi bangunan bersejarah atau kuno di Kota Denpasar dengan nilai historisnya masing-masing, yakni Pura Jagatnatha, Pura Maospait, Pura Pangerebongan, Puri Satria, puri Pemecutan, Jero Kuta, Museum Bali, Taman Budaya, Bali Hotel, Pasar Badung, Pasar Kumbasari, Pasar Kreneng, Pasar Burung, Catur Muka dan Patung Puputan Badung.